PERAN ORANG TUA DALAM MEMBANGUN KEBIASAAN MEMBACA ALKITAB UNTUK MENINGKATKAN KECERDASAN SPIRITUALITAS ANAK KRISTEN
Abstrak
Reading the Bible is an engaging activity that significantly benefits a child's life. However, the advancement of digitalization has become an obstacle, with children preferring gadgets over the Bible. This is where the role of parents becomes crucial in rebuilding the habit of reading the Bible. This study examines the role of parents in establishing the habit of reading the Bible to enhance the spiritual intelligence of Christian children. Using a descriptive qualitative approach, data was collected from relevant journals and compiled to strengthen the analysis. Findings indicate that the habit of reading the Bible not only reinforces the child's faith foundation but also teaches essential moral and ethical values. Effective parental communication and support have been shown to strengthen emotional bonds and boost children's confidence. Good spiritual education helps children develop critical thinking skills, empathy, and mental resilience and provides guidance in life decision-making. This study emphasizes the crucial role of parents in spiritual education for the better future of their children.
Referensi
Christie, C. (2018). Superbook Edisi Sekolah Minggu. Superbook.Com. https://www.superbookindonesia.com.
Faisal, M. (2020). Manajemen Pendidikan Moderasi Beragama Di Era Digital. Journal of International Conference On Religion, 1(1), 195–202.
Gea, A., Cahyadi, A. V., & Mey Lien, L. (2016). Peran Gereja Memperlengkapi Pelayan Gereja Mentransformasi Keluarganya. Seminar & Karya Ilmiah MPDK Angkatan 2, 1–23.
Gea, Y. I. (2020). Iman Orang Percaya dalam Menghadapi Tantangan dan Pergumulan Hidup. IMMANUEL: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen, 1(1), 25–32. https://doi.org/10.46305/im.v1i1.4
Juhji. (2016). Peran guru dalam pendidikan. Studia Didaktika: Jurnal Ilmiah Pendidikan, 10(1), 52–62.
Lexy, M. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta: Remaja Rosdakarya Offset.
Luni, T. Y. (2015). Ibadah Kontemporer: Sebuah Analisis Reflektif terhadap Hadirnya Budaya Populer dalam Gereja Masa Kini. Jurnal Jaffray, 13(1), 36–54.
Nurhasanah, S., & Sobandi, A. (2016). Minat Belajar Sebagai Determinan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran, 1(1), 128. https://doi.org/10.17509/jpm.v1i1.3264
Nurwindayani, E., & Panuntun, D. F. (2019). Pengaruh saat teduh dan ibadah terhadap pengambilan keputusan dalam pengambilan pasangan hidup. Fidei: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktikaurnal Teologi Sistematika Dan Praktika, 02(02).
Pantan, F., & Natalia, E. S. K. (2012). Pengaruh Pelaksanaan Pendidikan Agama Kristen Bagi Anak Usia 7-12 Tahun terhadap Perilaku Disiplin Anak di Sekolah Minggu. Edukasi: Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 10(1), 1–20.
Pertiwi, H. (2020). Menumbuhkan Sikap Sopan Santun Dalam Kehidupan Sehari – Hari Melalui Layanan Klasikal Bimbingan dan Konseling Kelas XI SMA Negeri 3 Sukadana. Jurnal Inovasi Bimbingan dan Konseling, 2(2), 65–69. https://doi.org/10.30872/ibk.v2i2.652
Purnama, S. (2018). Pengasuhan Digital untuk Anak Generasi Alpha Pengasuhan Digital untuk Anak Generasi Alpha. Al Hikmah Proceedings on Islamic Early Childhood Education, 1, 439–502.
Reimer. (1999). Ajarlah Mereka: Pedoman Ilmu Katekese. Yayasan Komunikasi Bina Kasih.
Riady, S. C. R., Sentinuwo, S., & Karouw, S. (2016). Rancang Bangun Aplikasi Mobile Learning Anak Sekolah Minggu dengan Teknologi Augmented Reality Berbasis Android. Jurnal Teknik Informatika. https://doi.org/10.35793/jti.9.1.2016.14807
Sahartian, S. (2019). Pemahaman Guru Pendidikan Agama Kristen Tentang II Timotius 3:10 terhadap Peningkatan Kecerdasan Spiritual Anak Didik. Fidei: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktika, 1(2), 146–172. https://doi.org/10.34081/270040
Saragih, E. S. (2019). Pola Mendidik di Sinagoga dalam Tradisi Israel dan Implikasinya Pada Pendidikan Agama Kristen. Jurnal Kristian Humaniora, 4(2), 398–409.
Sembiring, K. S. (2018). Ευδαιμονια Kristen dan Pendidikan Teologi Menurut Mazmur 1. ILLUMINATE: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristiani, 1(1), 59–80. https://doi.org/10.54024/illuminate.v1i1.7
Sihombing, L. (2016). Spiritualitas yang Utuh. Jurnal Amanat Agung, 12(2), 247–271.
Sudarto, A. (2014). Studi Deskriptif Kepuasan Perkawinan pada Perempuan yang Menikah Dini. Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 3(1), 1–15.
Sudianto, A., & Samsu, L. M. (2019). Penerapan Media Pembelajaran Interaktif Pelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Android Untuk Kelas Vii Madrasah Tsanawiyah Nahdlatul Wathan Ketangga Sebagai Upaya Untuk Peningkatkan Minat Belajar Siswa. Infotek : Jurnal Informatika dan Teknologi, 2(2), 53–60.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Alfabeta.
Suparno, S. (2020). Konsep Penguatan Nilai Moral Anak Menurut Kohlberg. ZAHRA: Research and Tought Elementary School of Islam Journal, 1(2), 58–67. https://doi.org/10.37812/zahra.v1i2.124
Suyitno, H., & Artikel, I. (2015). Model Pembelajaran Discovery Learning dengan Pendekatan Metakognitif untuk Meningkatkan Metakognisi Dan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis. Unnes Journal of Research Mathematics Education, 4(1), 10–17.
Tobing, N. F. L. (2020). Kurikulum Pendidikan Agama Kristen di Indonesia. Mitra Sriwijaya: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen, 1(1), 77–108.
Wahdini. (2019). Meningkatkan Keaktifan Siswa dengan Teknik Diskusi dalam Bimbingan Klasikal pada siswa Kelas IX. B SMP Negeri 2 Pujut Tahun Pelajaran 2017/2018 Wahdini. Jurnal Ilmu Sosail Dan Pendidikan, 3(2), 1–11.
Warif, M. (2019). Strategi Guru Kelas dalam Menghadapi Peserta Didik yang Malas Belajar. Jurnal Tarbawi, 4(1), 38–55.